Penelitian setatistik Hubungan Pelayanan pegawai terhadap kepuasan pasien di puskesmas desa sukagalih Kec. Sumedang Selatan

Nama : Anggi Lesmana

Teknik Informatika

STIMIK Sumedang

Penelitian setatistik Hubungan Pelayanan pegawai terhadap kepuasan pasien di puskesmas desa sukagalih Kec. Sumedang Selatan

• Tujuan Penelitian

          Untuk mengetahui Hubungan Pelayanan pegawai terhadap kepuasan pasien di puskesmas Des Sukagalih Kec. Sumedang Selatan.

• Lokasi Penelitian

         Penelitian ini dilakukan di wilayah Desa sukagalih kec Sumedang selatan dengan waktu satu bulan dari tanggal 20 Juli s.d 10 Agustus 2014.

• Cara Pengumpulan data

      Cara Mengumpulkan data dengan cara langsung dari responeden melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner sebagai alat panduannya.

• Vatiabel

 Variabel yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berik:

• Variabel Independen dari penelitian ini adalah pelayanan pegawai.
• Variabel Dependen dari penelitian ini adalah kepuasan pasien

• Data Hasil Kuisoner

•  Uji FREKUENSI

•  Distribusi Frekuensi adalah daftar nilai data (bisa nilai individual atau nilai data yang sudah dikelompokkan ke dalam selang interval tertentu) yang disertai dengan nilai frekuensi yang sesuai.
•  Langkah – langkah Uji Frekuensi di SPSS adalah sebagai berikut: Kita klik menu Analyze > Descriptive Statistics > Frequencies dan Pindahkan item P1 sampai dengan akhir kesebelah kanan dengan cara pilih semuanya atau CTRL+A dan pindahkan ke sebelah kanan setelah itu kelik OK. maka akan tampil output sebagai berikut :

• Uji Frekuensi Variabel Pelayanan

Dari data pertanyaan pertama dapat kita lihat 11 orang yeng menjawab kurang penting, 7 orang menjawab penting, dan 2 orang yang menjawab sangat penting. Dari data diatas terlihat bahwa Pertanyaan pertama yang paling bayak dipilih adalah katagori kurang penting.

Dari hasi uji  frekuensi pertanyaan kedua dapat dilihat 7 orang yang menjawab kurang penting, 8 orang yang menjawab penting, dan 5 orang menjawab sangat pengting. Dari data diatas terlihat bahwa Pertanyaan kedua yang paling bayak dipilih adalah katagori penting.

Dari hasil Uji frekuensi pertanyaan ketiga dapat dilihat 8 orang yang menjawab kurang penting, 7 orang menjawab penting,dan 5 orang menjawab sangat penting dari total responden 20 orang. Dari data diatas terlihat bahwa Pertanyaan kedua yang paling bayak dipilih adalah katagori Kurang Penting.

Dari hasil uji frekuensi pertanyaan keempat dapat kita lihat 11 orang yeng menjawab kurang penting, 7 orang menjawab penting, dan 2 orang yang menjawab sangat penting. Dari data diatas terlihat bahwa Pertanyaan keempat yang paling bayak dipilih adalah katagori Kurang Penting.

Dari hasil uji frekuensi pertanyaan kelima dapat kita lihat 11 orang yeng menjawab kurang penting, 7 orang menjawab penting, dan 2 orang yang menjawab sangat penting. Dari data diatas terlihat bahwa Pertanyaan keempat yang paling bayak dipilih adalah katagori Kurang Penting.

Dari Hasil Uji frekuensi pertanyaan ke enam dapat kita lihat 2 orang yang menyatakan tidak penting, 9 orang menyatakan kurang penting, 6 orang menyatakan penting dan 3 orang menyatakan sangat penting.

Dari hasil uji frekuensi pertanyaan ke tujuh dapat kita lihat 9 orang yeng menjawab kurang penting, 8 orang menjawab penting, dan 3 orang yang menjawab sangat penting.

Dari hasil Uji frekuensi pertanyaan ke delapan dapat kita lihat 1 orang yang menyatakan tidak penting, 6 orang menyatakan kurang penting, 12 orang menyatakan penting dan 1 orang menyatakan sangat penting.

Dari hasil uji frekuensi pertanyaan ke sembilan dapat kita lihat 10 orang yeng menjawab kurang penting, 7 orang menjawab penting, dan 3 orang yang menjawab sangat penting.

Dari hasil uji frekuensi pertanyaan ke sepuluh dapat kita lihat 7 orang yeng menjawab kurang penting, 10 orang menjawab penting, dan 3 orang yang menjawab sangat penting.

• Uji Frekuensi Variabel Kepuasan

Dari hasil Uji frekuensi pertanyaan pertama dapat kita lihat 1 orang yang menyatakan tidak penting, 6 orang menyatakan kurang penting, 11 orang menyatakan penting dan 2 orang menyatakan sangat penting.

Dari hasil uji frekuensi pertanyaan ke dua dapat kita lihat 11 orang yeng menjawab kurang penting, 7 orang menjawab penting, dan 2 orang yang menjawab sangat penting.

Dari hasil Uji frekuensi pertanyaan ke tiga dapat kita lihat 1 orang yang menyatakan tidak penting, 2 orang menyatakan kurang penting, 12 orang menyatakan penting dan 5 orang menyatakan sangat penting.

Dari hasil Uji frekuensi pertanyaan ke empat dapat kita lihat 1 orang yang menyatakan tidak penting, 8 orang menyatakan kurang penting, 9 orang menyatakan penting dan 2 orang menyatakan sangat penting.

Dari hasil Uji frekuensi pertanyaan ke lima dapat kita lihat 1 orang yang menyatakan tidak penting, 6 orang menyatakan kurang penting, 11 orang menyatakan penting dan 2 orang menyatakan sangat penting.

Dari hasil Uji frekuensi pertanyaan ke enam dapat kita lihat 1 orang yang menyatakan tidak penting, 6 orang menyatakan kurang penting, 11 orang menyatakan penting dan 2 orang menyatakan sangat penting.

Dari hasil Uji frekuensi pertanyaan ke tujuh dapat kita lihat 1 orang yang menyatakan sangat tidak penting, 2 orang menyatakan kurang penting, 13 orang menyatakan penting dan 4 orang menyatakan sangat penting.

• Uji VALIDITAS

• Uji Validitas : Adalah ketepatan atau kecermatan suatu instrumen dalam mengukur apa yang ingin dukur. Dalam pengujian instrumen pengumpulan data. 
• Langkah – langkah Uji Validitas di SPSS adalah sebagai berikut: Pada menu SPSS pilih Analyze > Correlate > Bivariate Setelah itu kita pilih semua item termasuk kolom jumlah (JML) dengan cara CTR+A dan pindahkan ke sebelah kanan Setelah semua langkah dilakukan, maka selanjutnya kita klik tombol OK.maka akan tampil output sebagai berikut :

• Uji Validitas Variabel Pelayanan

Dari hasil analisis tabel diatas didapat nilai korelasi antara skor item dengan skor total adalah Nilai signifikan dari Semua pertanyaan variabel Pelayanan < 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa semua pertanyaan yang ada di Variabel pelayanan semuannya dinyatakan valid. 

Uji Validitas Variabel Kepuasan

Dari hasil analisis tabel diatas didapat nilai korelasi antara skor item dengan skor total adalah Nilai signifikan dari Semua pertanyaan variabel Kepuasan < 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa semua pertanyaan yang ada di Variabel Kepuasan semuannya dinyatakan valid. 

• Uji RELIABILITAS

• Uji Reliabilitas adalah data untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel. Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu.
• Langkah – langkah Uji Uji Reliabilitas di SPSS adalah sebagai berikut: Kita pilih menu Analyze > Scale > Reliability Analysis setelah itu Kita pindahkan seluruh item P1 sampai dengan P10 ke sebelah kanan maka selanjutnya kita klik tombol OK.maka akan tampil output sebagai berikut :

• Uji Reliabilitas Variabel Pelayanan

Dari hasi Uji Reliabilitas tabel diatas di dapat nilai corrected item-Total Correlation melebihi 0.443 maka dapat disimpulkan semua pertanyaan variabel pelayanan tersebut dinyatakan valid. 0.443 dicari pada r tabel dengan signifikasi 0.05 dengan uji 2 sisi dan jumlah data n = ( 20 ).

• Uji Reliabilitas Variabel Kepuasan

Dari hasi uji retabilitas tabel diatas di dapat nilai corrected item-Total Correlatioon melebihi 0.443 maka dapat disimpulkan semua pertanyaan variabel Y tersebut dinyatakan valid. 0.443 dicari pada r tabel dengan signifikasi 0.05 dengan uji 2 sisi dan jumlah data n = ( 20 ).

• r Tabel

• Uji KORELASI

• Analisis Uji korelasi merupakan teknik analisis yang termasuk dalam pengukuran hubungan yang digunakan untuk mengukur kekuatan hubungan antara dua variabel maupun lebih dari dua variabel atau beberapa variabel. 
• Langkah – langkah Uji Uji Reliabilitas di SPSS adalah sebagai berikut: pilih menu Analyze > Correlate > Bivariate Setelah itu Pindahkan variabel jumlah pelayanan dan kepuasan ke sebelah kanan , setelah itu kita klik tombol OK.maka akan tampil output sebagai berikut :

Dari hasil analisis Korelasi sederhana (r) didapat korelasi antara pelayanan dengan kepuasan (r) adalah 0,569. Hal ini menunjukkan bahwa terjadi hubungan yang sedang antara pelayanan dengan Kepuasan. dikatakan sedang dikarnakan pada tabel Tabel Koefisiensi Korelasi 0.569 berada diantara 0.40 – 0.599,

• Tabel Koefisiensi Korelasi

• UJI REGRESI

• Uji regresi dalam statistika adalah salah satu metode untuk menentukan hubungan sebab-akibat antara satu variabel dengan variabel-variabel yang lain. 
• Langkah – langkah Uji Uji Reliabilitas di SPSS adalah sebagai berikut: pilih menu Analyze > Regression > Linear setelah itu Pindahkan variabel kepuasan ke sebelah kanan dibagian Dependent dan variabel pelayanan ke bagian Independent(s), setelah itu kita klik tombol Plots Langkah selanjutnya pada bagian Standardized Residuals Plots ceklis Histogram dan Normal probability plot, klik tombol Continue dan klik tombol OK . maka akan tampil output sebagai berikut :

Dari tabel di atas Menampilkan nilai R yang merupakan nilai koefisien korelasi. Hasil nilai R sebesar 0.569. Hasil tersebut menjelaskan bahwa hubungan variabel beraga pada katagoro sedang, dikatakan sedang dikarnakan pada tabel Tabel Koefisiensi Korelasi 0.569 berada diantara 0.40 – 0.599, sedangkan hasil pada R squer atau yang disebut dengan koefisiensi Determinan (KD) adalah 32.4% yang dapat dijelaskan bahwa hubungan variabel Independent terhadap variabel Dependent memiliki pengaruh kontribusi sebesar 32,4%. 

Dari tabel di atas diperoleh nilai signifikan 0.009 yang bearti < 0.05 Oleh karna itu model persamaan regresi berdasarkan data penelitian adalah signifikan artinya regresi linier memenuhi kiteria linieritas.

Tabel Diatas menjelaskan model persamaan regresi yang diperoleh dengan koefisien konstanta dan koefisien variabel yang ada di kolom Unstandardized Coefficients B. Berdasarkan tabel ini diperoleh model persamaan regresi : Y =9,659 + 0,444 X.

Pada tabel coefficients di atas dapat dilihat bahwa pengujian hipotesis secara parsial yang ditunjukkan oleh nilai t adalah sebagai berikut : 

Nilai t hitung yang didapatkan dari hasil perhitungan sebesar 2,938 dengan nilai signifikan sebesar 0,009 lebih kecil dari taraf kesalahan 5% menunjukkan bahwa variabel pelayanan memberikan pengaruh positif terhadap variabel kepuasan.

• UJI NORMALITAS

• Uji normalitas adalah untuk mengetahui apakah distribusi sebuah data mengikuti atau mendekati distribusi normal, yakni distribusi data yang mampunyai pola seperti distribusi normal (distribusi data tersebut tidak menceng ke kiri atau ke kanan).
• Langkah – langkah Uji Uji Reliabilitas di SPSS adalah sebagai berikut: pilih menu Analyze > Regression > Linear setelah itu kita pindahkan variabel Kepuasan ke bagian Dependent dan variabel pelayanan dan kita pindahkan ke bagian Independent(s), setelah itu pilih tombol save Pada bagian Residuals kita lakukan ceklis pada Unstandardized kemudian klik tombol Continue dan klik tombol OK.maka akan muncul variabel baru (kolom baru) dengan nama RES_1 Jika langkah tersebut telah dilakukan maka selanjutnya kita pilih menu Analyze > Nonparametic tests > 1-Sample K-S setelah itu Selanjutnya kita masukkan variabel unstandardized residual ke kotak Test Variable List seperti gambar diatas, kemudian pada Test Distribution centang (ceklis) Normal, kemudian klik tombol OK. maka akan tampil output sebagai berikut :

Berdasarkan tabel uji normalitas dengan Kolmogorov-Smirnov Test diperoleh nilai Kolmogorov Smirnov Z sebesar 0,491 dan Asymp.sig. sebesar 0,969 lebih besar dari 0,05 maka dapat disimpulkan data berdistribusi Normal.

• UJI LINEARITAS

• Uji linearitas bertujuan untuk mengetahui apakah setiap variabel mempunyai hubungan yang linear atau tidak secara signifikan dengan variabel yang lain.
• Langkah – langkah Uji Uji Reliabilitas di SPSS adalah sebagai berikut: Copykan semua jumlah variabel pelayanan dan variabel kepuasan selanjutnya kita pilih menu Analyze > Compare Means > Means Jika sudah ceklis untuk Anova table and eta dan ceklis pada Test for linearity dan klik tombol Continue dan klik tombol OK.maka akan tampil output sebagai berikut :

Berdasarkan tabel diatas tingkat signifikasi adalah 0.047 itu bearti < 0.05 dan deviation from linearity 0.804 > dari 0.05 maka dapat disimpulkan antara variabel Kepuasan dengan Variabel Pelayanan mempunyai hubungan yang linieritas.

• UJI HETEROSKEDASTISITAS

• Uji heteroskedastisitas digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya penyimpangan asumsi klasik, heteroskedastisitas yaitu adanya ketidaksamaan varian dari residual untuk semua pengamatan pada model regresi.
• Langkah – langkah Uji Uji Reliabilitas di SPSS adalah sebagai berikut: Untuk melakukan uji heterokedastisitas copy jumlah total dari setiap variabel dan paste di lembar kerja SPSS, Langkah selanjutnya pilih menu Analyze > Regression > Linear setelah itu Pindahkan variabel kepuasan ke bagian Dependent dan variabel pelayanan pindahkan ke sebelah kanan bagian Independent(s), kemudian pilih tombol Save Pada bagian residuals pilih (ceklis) Unstandardized kemudian klik Continue dan klik OK Pada gambar diatas terdapat kolom baru dengan nama RES_1, langkah selanjutnya kita pilih menu Transform > Compute variable stelah itu Pada Target Variable ketik RES_2 dan pada Numeric Expression ketik ABS_RES(RES_1), kemudian klik OK, maka akan tampil di lembar kerja SPSS kolom RES_2 setelah itu kita pilih kembali menu Analyze > Regression > Linear dan keluarkan variabel Y di bagian Dependent dan ganti/masukan dengan RES_2 Jika langkah tersebut sudah dilakukan, maka langkah selanjutnya kita klik tombol save dan hilangkan ceklisUnstandardized pada bagian Residual Jika langkah tersebut telah dilakukan kita klik tombol Continue dan klik tombol OK, maka akan tampil output sebagai berikut :

Berdasarkan tabel di atas tersebut menunjukan tidak adanya ganguan Heteroskedastisitas dikarnakan nilai signifikansi dari varianel pelayanan > 0.05.

• UJI HIPOTESIS

• Uji hipotesis adalah metode pengambilan keputusan yang didasarkan dari analisis data, baik dari percobaan yang terkontrol, maupun dari observasi (tidak terkontrol).
• Langkah – langkah Uji Uji Reliabilitas di SPSS adalah sebagai berikut: Untuk melakukan uji heterokedastisitas copy jumlah total dari setiap variabel dan paste di lembar kerja SPSS, Pilih menu analyze > regression > linear setelah itu Pindahkan variabel Kepuasan ke sebelah kanan dibagian Dependent dan variabelpelayanan ke bagian Independent(s), Selatah itu klik ok.maka akan tampil output sebagai berikut :

Berdasarkan tabel di atas Variabel Pelayanan Memiliki kontribusi sebesar 32.4 % dalam menjelaskan perubahan Variabel Kepuasan.

Berdasarkan tabel ANOVA di atas nilai signifikan sebesar 0.009 atau lebih kecil dari 0.05, Maka dapat disimpulkan Bahwa Ha di terima dan Ho ditolak jadi variabel pelayanan ada hubungannya dengan variabel kepuasan.

Pada Tabel coefficients variabel (pelayanan), secara simultan terhadap (kepuasan) dimaksudkan untuk menguji signifikansi konstanta dan variabel dependen.

• Hipotesis:
• Ha = Variabel pelayanan berpengaruh secara simultan dan signifikan terhadap Kepuasan
• Ho = Variabel Pelayanan tidak berpengaruh secara simultan dan signifikan terhadap Kepuasan

Pada koefisien, uji t/parsial terlihat bahwa variabel kepuasan secara statistik memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel kepuasan yang ditunjukkan oleh nilai Sig masing-masing lebih kecil dari Alpha 5% yaitu 0,009 .Persamaan strukturalnya menjadi seperti berikut : 

Y = a + b1X1 

    = 9. 659+ 0,444 

Jadi kesimpulan dari Uji Hopotesis adalah Ha ditermina dan Ho ditolak jadi Variabel pelayanan berpengaruh secara simultan dan signifikan terhadap Kepuasan pasien.

• KESIMPULAN

          Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dan dihubungkan dengan tujuan penelitian yang telah disebutkan pada sebelumnya maka dapat disimpulkan bahwa, kepuasan pasien di puskesmas desa sukagalih dipengaruhi oleh pelayanan pegawai atas Pelayanan paseien.