LAPORAN
Contoh
simulasi jaringan E-KTP kantor cabang DKI Jakarta, Kota Bandung, Kabupaten
Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Bogor dan Kota Bogor
Latar
Belakang
Jaringan Komputer bukanlah
sesuatu yang baru saat ini. Hampir disetiap perusahaan terdapat jaringan
komputer untuk memperlancar arus informasi didalam perusahaan tersebut.
Internet yang mulai populer saat ini adalah suatu jaringan komputer raksasa
yang merupakan jaringan komputer yang terhubung dan dapat saling berinteraksi. Hal
ini dapat terjadi karena adanya perkembangan teknologi jaringan yang sangat
pesat, sehingga dalam beberapa tahun saja jumlah pengguna jaringan komputer
yang tergabung dalam internet berlipat ganda.
Tujuan Penulisan Laporan
Bagaimana Model
jaringan komputer pada kantor E-KTP kantor cabang DKI Jakarta, Kota
Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Cirebon, Kabupaten
Bogor dan Kota Bogor?
Metode Penulisan
Mengetahui Model Jaringannya seperti apa pada kasus
tersebut.
Perencanaan
Sebelum memulai observasi, kami mengumpulkan beberapa data
untuk mempersiapkan observasi yang akan kami laksanakan. Selain itu kami juga
mempersiapkan beberapa peralatan lain, seperti buku catatan dan alat tulis,
papan jalan, dan laptop untuk nanti menulis hasil laporan nya.
Pelaksanaan
Kami melakukan searching ke beberapa situs internet
untuk mendapatkan informasi seputar jaringan komputer kantor e-ktp tersebut
Hasil
Gambar 2.1 Model Jaringan semua
kantor E-KTP
Keterangan :
Peralatan ini kami
samakan untuk setiap kantor E-KTP di beberapa cabang.
a) Hardware
· 6 Komputer server dipasang 1 masing-masing di
setiap kota
· 6 buah router dipasang 1 di setiap kota nya.
· 6 buah switch dipasang 1 disetiap kota nya.
· 18 komputer client dipasang masing-masing 3
disetiap kota nya
· RJ 45 60 buah di setiap kota dipasang 10 RJ
· Kabel UTP
· Kabel Fiber Optik
· Kabel Coaxial
b) Perangkat Jaringan
·
Switch :
Digunakan untuk membagi koneksi antar komputer
·
Kabel UTP
: Kabel yang digunakan untuk transfer data antar komputer dalam suatu jaringan.
·
RJ45 :
Untuk menghubungkan komputer dengan kabel UTP.
·
Kabel
Fiber Optik : digunakan untuk para penyedia layanan internet (ISP) untuk
terhubung ke backbone NAP.
·
Kabel
Coaxial : Untuk melakukan transmisi data kecepatan tinggi dan juga digunakan
untuk membagi sinyal broadband atau
sinyal frekuensi tinggi.
c) Perangkat Jaringan Internet
·
Router :
Digunakan untuk membagi layanan internet.
Konfigurasi
IP Address
1)
Klik PC server DKI Jakarta pilih tab dekstop
pilih IP Configuration, lalu setting alamat IP Addressnya:
IP
Address : 192.168.20.1
Subnet
Mask : 255.255.255.0
Default
Gateway : 192.168.20.10
2)
Pilih tab Services klik DHCP, setting DHCP nya.
Klik PC Client pilih tab dekstop pilih IP
Configuration, lalu klik DHCP maka otomatis IP address PC Client akan terisi.
Lakukan satu-persatu untuk setiap PC Client di cabang DKI Jakarta.
3)
4)
Lakukan langkah 4-6 untuk setiap cabang.
·
Cabang Kota Bandung
IP Address : 192.168.30.3
Subnet Mask : 255.255.255.0
Default Gateway : 172.168.80.10
·
Cabang Kabupaten Bandung
IP Address : 192.168.40.3
Subnet Mask : 255.255.255.0
Default Gateway : 192.168.40.10
·
Cabang Kabupaten Sumedang
IP Address : 172.168.50.3
Subnet Mask : 255.255.255.0
Default Gateway : 172.168.50.3
·
Cabang Kabupaten Cirebon
IP Address : 10.168.50.3
Subnet Mask : 255.255.255.0
Default Gateway : 10.168.50.10
·
Cabang Kota Bogor
IP Address : 172.168.70.3
Subnet Mask : 255.255.255.0
Default Gateway : 172.168.100.100
5)
Apabila semua PC Server dan PC Client sudah
diatur, sekarang setting semua router.
6)
Klik Router DKI Jakarta pilih tab Config,
setting:
FastEthernet0/0
: 192.168.20.10
Serial2/0 : 192.168.8.1
Serial3/0 : 192.168.12.1
Subnet
Mask semuanya harus 255.255.255.0
Port
status On nya dicentang
7)
Lakukan langkah 9 untuk setiap cabang
·
Cabang Kota Bandung
FastEthernet0/0 : 192.168.30.10
Serial2/0 : 192.168.9.2
Serial3/0 : 192.168.13.1
Subnet Mask semuanya harus
255.255.255.0
Port status On nya dicentang
·
Cabang Kabupaten Bandung
FastEthernet0/0 : 192.168.40.10
Serial2/0 : 192.168.10.1
Serial3/0 : 192.168.11.2
Subnet Mask semuanya harus
255.255.255.0
Port status On nya dicentang
·
Cabang Kabupaten Sumedang
FastEthernet0/0 : 192.168.50.10
Serial2/0 : 192.168.9.2
Serial3/0 : 192.168.13.1
Subnet Mask semuanya harus
255.255.255.0
Port status On nya dicentang
·
Cabang Kabupaten Cirebon
FastEthernet0/0 : 192.168.60.10
Serial2/0 : 192.168.8.2
Serial3/0 : 192.168.10.2
Subnet Mask semuanya harus
255.255.255.0
Port status On nya dicentang
·
Cabang Kota Bogor
FastEthernet0/0 : 192.168.70.10
Serial2/0 : 192.168.13.2
Serial3/0 : 192.168.11.1
Subnet Mask semuanya harus
255.255.255.0
Port status On nya dicentang
Kesimpulan
Koneksi
antar dua host atau lebih yang berbeda segmen jaringannya membutuhkan peran
dari Router/Gateway. Router selalu memiliki interface
yang terhubung secara fisik dengan network lainnya. Next Hop Router
dimanfaatkan jika Router tidak terkoneksi secara fisik dengan alamat tertentu.
Sehingga selain sebagai gateway, router juga berperan sebagai tempat relay
paket.
Dari
kererangan diatas didapatkan hasil hali keseluruhan proses Simulasi
Jaringan E-KTP kantor cabang DKI Jakarta, Kota Bandung, Kabupaten Bandung,
Kabupaten Sumedang, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Bogor dan Kota Bogor.
Saran
Kepada pengguna komputer untuk
menggunakan jaringan komputer dengan sebaik-baiknya, karena jaringan komputer
seumpama mata pisau yang tajam, tergantung kita yang menggunajannya.
KEKOMPOK 3
SI-IIB
BIODATA
Nama : Azis Ismail
NIM :
A3.1600004
T/T/L : Majalengka, 01 September 1996
Alamat : Kel. Tonjong Kolot RT 17/06 Kec.Majalengka
Cita – cita : Profesional Programmer
Hobi :
Design Grafis
Nama : Ika Septianingsih
NIM :
A3.1600015
T/T/L : Sumedang, 24 September 1998
Alamat : Perum Asabri BKI C.14
Cita – cita : Programmer Bank
Hobi :
Menyanyi
Nama :
M. Hasanudin Almutaqin
NIM :
A3.1600049
T/T/L : Sumedang, 04 September 1996
Alamat : Pasir Ucing
Cita – cita : Ustad
Hobi :
Mengaji
©Copyright 2017
Silakan tinggalkan komentar anda. DILARANG KERAS menyimpan link blog/web pada komentar dengan tujuan backlink, Spam.