Simulasi Jaringan 8 Kantor Cabang Adira Finance dengan CISCO packet Tracer

Laporan Simulasi Jaringan(Adira Finance)

➤  12/06/17 

Membuat simulasi jaringan adira finance di 8 kantor cabang wilayah yaitu DKI Jakarta, Kabupaten Sumedang, Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Banjar dan Kota Depok.

Gambar 0.1 Simulasi Jaringan 8 Cabang Adira Finance

Point-point deskripsi : 

1.   II.            Media Simulasi Jaringan dan Fungsi-Nya

a). Media jaringan yang kami gunakan dalam simulasi jaringan kali in adalah yang pertama Router, Router yang kami gunakan ada tujuh buah Router yang masing-masing cabang memiliki routernya tersendiri, kecuali untuk Kabupaten dan Kota Bandung yang terhubung ke oleh satu Router. Kami menggunakan satu Router untuk Kedua wilayah ini adalah karena menurut perkiraan kami Kota dan Kabupaten Bandung memiliki zona atau wilayah yang hampir berdekatan.

Gambar 0.2 Router Simulasi

Gambar 0.2.1 Router simulasi KAB & Kota Bandung

b). Media jaringan yang kedua adalah Switch yang berfungsi untuk melanjutkan dan memperkuat signal yang masuk melewatinya, kami menggunakan delapan buah Switch yang diletakkan dimasing-masing cabang satu Switch. Media jaringan yang ketiga adalah Server yang terdapat tujuh buah Server untuk setiap cabang unit kantor terkecuali wilayah Kabupaten dan Kota Bandung yang terhubung oleh satu buah Server seperti halnya Router yang digunakan, hal ini dilakukan untuk meminimalisir biaya.

Gambar 0.3 Simulasi Switch Adira Finance

Gambar 0.3.1 Switch simulasi KAB & Kota Bandung

c). Media jaringan yang selanjutnya adalah Kabel, yang dalam simulasi ini terdapat dua jenis kabel yang kami gunakan, kabel Straight dan kabel Cross. Dimana kabel Straight digunakan untuk menghubungkan Switch dengan Client, Switch dengan Server dan Switch dengan Router. Dan kable Cross digunakan untuk menghubungkan Router dengan Router dan Switch dengan Switch.

Gambar 0.4 Media Kabel Strainght Simulasi Jaringan (Cisco Tracer)

Gambar 0.4.1 Media Kabel cross Simulasi Jaringan (Cisco Tracer)

           

d) Koneksi jaringan yang kami gunakan dalam simulasi ini adalah MAN (Metropolitan Area Network) karena jarak dari masing-masing cabang yang jauh dan berjumlah cukup banyak. Ip Address yang diterapkan salah satu cabang yang akan kami contohkan adalah Kabupaten Sumedang, pemberian alamat Ip yang dilakukan adalah secara random atau otomatis yang biasa disebut  DHCP (Dinsmic Hosting Configuration Protocol), sehingga nantinya Client akan menerima Ip Address secara Random atau Otomatis yang sebelumnya telah diatur diServer.

Gambar 0.5 Setting Configuration IP Address Simulasi Jaringan (Cisco Tracer)

Gambar 0.5.1 Setting Configuration IP Address dengan STATIC 

Simulasi Jaringan (Cisco Tracer)

Gambar 0.5.1 Setting Configuration IP Address dengan DHCP

Simulasi Jaringan (Cisco Tracer)

Router dalam simulasi ini berfungsi untuk melewatkan Ip Address berbeda dari masing-masing cabang, tentunya dengan pengaturan yang telah dipelajari. Jangan memberikan Ip Address yang sama dengan yang sudah dibuat sebelumnya karena akan menyebabkan error.

Gambar 0.6 Setting Configuration FastEthernet dengan ROUTER

Simulasi Jaringan (Cisco Tracer)

1.     II.            Test Connection Jaringan

Mengecek jaringan dari satu Client dengan Client lain yang berada di cabang lain dengan dua cara, yang pertama dapat dengan mengeping alamat Ip Clien lain menggunakan Command Prompt, dan yang kedua adalah dengan mengklik gambar Message pada Cisco Packet Tracer dan menghubungkannya pada Clien yang ditentukan.

Gambar 0.7 Hasil PING/test connetion 

Simulasi Jaringan (Cisco Tracer)

Gambar 0.7.1 Hasil massage/test connetion 

Simulasi Jaringan (Cisco Tracer)

Copyright By (Kelompok 5) :

• Andri Mulyana            : A2.1500014
• Iko Sona Saputra        :  A2.1500048
• Indiyani A Putri          : A2.1500051